Kau tahu, hari ini adalah hari dimana tepat setahun sidang skripsiku sudah berlalu.
Kau tahu, hari ini adalah hari yang susah untukku.
Kau tahu, ucapanmu dulu masih aku simpan baik-baik dalam hatiku
Kau tahu, di sudut rinduku, ada wajahmu. Bagaimana aku bisa menghapusnya?
Kau tahu, saat aku menuliskan tulisanku ini, segenap angan mungkin melayang
Memikirkan sedikit retakan rindu yang dulu selalu kau utarakan padaku
Jika kau kini sudah bahagia, biarlah. Aku masih berusaha menjadi lelaki yang pantas
Lelaki yang pantas untuk kau rindukan dan panggil dengan panggilan yang tak lagi sama
Saat kau tak lagi ingat akan kisah kita. Biarlah, biarkan ia usang ditelan masa.
Tapi, biarlahkan juga aku memelihara dengan baik rasa ini
Seperti yang aku katakan tadi, aku ingin belajar lebih baik lagi
Memantaskan diri menjadi lelaki yang bisa kau banggakan...
Huh, saat-saat mendebarkan itu, kau datang dengan seribu embun menghapus cemasku
Lalu kau ungkapkan bahwa ujian skripsi itu akan berlalu
Dan, kau tak lupa ingatkan aku untuk menyebut nama Tuhan kita sebelum masuk
Sekarang kau dimana? Bolehkah aku merindu?
Jika pun tak boleh, aku sudah biasa, akan terbiasa dan harus terbiasa tanpamu.
Setahun yang lalu, pertama kalinya kau berkata "Aku bisa mengalahkanmu"
Aku ingin tertawa, kau berubah jauh. Tanpa sempat aku membaca semuanya berlalu.
Angin sampaikan padanya nyawa cinta, aku bukan apa-apa tanpa hadirnya
Bulan, terangi malamnya, temani tidur dan lelap mimpinya
Bintang, jangan biarkan dia sendiri seperti dulu saat aku melukainya.
Tuhan, dalam rinduku, ada wajahnya yang teduh
Tak kuasa aku menghunus rasa yang tersisa
Inikah dosa?
Tuhan, dalam rinduku ada wajahnya, bolehkan aku berdo'a untuknya?
Tuhan, dalam sujudku, aku merindunya
Jika pun tak boleh, biarkan rasa ini tetap ada.
Wajahnya, senyumnya, bayangannya, akan selalu teduh untuk jiwa ini.
(Catatan Jingga Senja Memori Desember Before Januari)
Jika bisa bermanfaat di usia muda, lalu mengapa menunggu tua? Kita adalah apa yang kita kerjakan, kita dengarkan, dan kita katakan berulang-ulang. Don't be same, be better! Blog ini berisi mengenai keilmuan HI, motivasi perjalanan hidup, pengalaman, dan tulisan cerpen. Semoga bermanfaat.
Rabu, 29 April 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Sebuah Kisah Kilas Balik
Ada seorang anak yang hidup di desa dan tinggal bersama keenam saudaranya. Anak laki-laki ini amat berbeda. Ia dibesarkan dengan lingkunga...
-
Diplomasi koersif merupakan salah satu dari banyak jenis diplomasi yang masih terus eksis hingga saat ini. Karakter dari diplomasi ini a...
-
Negosiasi merupakan suatu proses komunikasi dimana terdapat dua pihak dengan sudut pandang yang berbeda yang berusaha menyamakan persepsi da...
-
Salah satu kegunaan dari teori dalam studi hubungan internasional adalah untuk pengetahuan kontemplatif yang diturunkan dari tatanan dasar d...
-
Konflik merupakan tindakan yang menghalangi, mengganggu, dan menghambat pihak lain. Konflik bisa terjadi di kelompok masyarakat atau pun l...
-
Tidak ada satu orang pun di dunia ini yang selalu dalam keadaan baik-baik saja. Setiap orang yang masih bernafas, mereka hidup dan berjuan...
-
Konsep National Branding dijelaskan sebagai reputasi yang dimiliki oleh suatu bangsa yang dibentuk berdasarkan hasil persepsi ole...
-
Agar dapat memetakan fenomena mengenai subjek dan objek analisis dalam studi hubungan internasional, diperlukan adanya indikator yang dija...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar